Translate

Saturday 29 November 2014

Gaya berpakaian ala Jepang






Gaya berpakaian ala jepang memang sangat unik dan
menarik, terutama gaya berpakaian yang sering
disebut orang dengan style HARAJUKU. Gaya
berpakaian ala Harajuku memang menarik perhatian
bagi remaja di seluruh Dunia termasuk di Indonesia.
Bagi mereka yang suka dengan jepang-jepangan
tentunya sudah tidak asing lagi dengan style Harajuku
ini dan mungkin sudah mengadopsi style tersebut.
Namun tentunya style Harajuku tidak terus-terusan
dipergunakan oleh orang jepang, karena Harajuku
merupakan style yang identik dengan "nongkrong" dan
orang-orang yang stylish dan fashionable. Gaya
Harajuku sendiri merupakan semacam street fashion
atau fashion jalanan yang tidak mengenal peraturan.
Jadi bagaimana dengan seragam sekolah siswa-siswi
di jepang ?? apakah menggunakan style Harajuku
juga.. ?
Ternyata di jepang ada peraturan khusus yang
mengatur seragam sekolah bagi siswi disana. Di
negara itu para siswi diwajibkan menganakan seragam
dengan rok pendek di atas lutut, yang konon sekitar
17-22 cm diatas lutut..
(wooouw jadi pengen ke jepang!!).
Seragam siswi Jepang dinamakan dengan Seifuku.
Seragam paling populer di Jepang adalah Skirts Sailor,
terutama untuk sekolah tinggi gadis. Kaus kaki
biasanya putih atau biru laut. Semua biru laut sampai
ke lutut adalah yang paling populer saat, karena
membuat kaki anak gadis terlihat lebih cantik.
Inilah beberapa gambar seragam SISWI di Jepang..
Sekolah Ter-Elit di Jepang
11/11/2011
inilah artikel tantang sekolah jepang tersebut..
Spoiler for kenalin:
Horikoshi Gakuen adalah nama Sekolah Menengah
Atas (SMA) di Jepang untuk kalangan artis elit dan
sangat mampu (sangat pintar dan kaya). Untuk
masuk ke sekolah ini, kalian harus anak orang super
kaya atau sangat pintar untuk bisa mendapatkan
beasiswa penuh. Fasilitasnya sangat lengkap, mewah
dan ekslusif, sesuai dengan biaya sekolahnya.
Program studi tour-nya saja ke Eropa.
Spoiler for daftar artisnya yang pernah di sini gan:
Ada sangat banyak artis jepang yang sekolah disini,
beberapa di antaranya adalah:
• Matsumoto Jun
Yamashita Tomohisa (Yamapi) dan adiknya
Yamashita Rina
Ikuta Toma
Fukada Kyoko
Kato Ai
Inagaki Goro
Kusanagi Tsuyoshi
Domoto Tsuyoshi
Masami Nagasawa
Ueto Aya
Suzuki Anne
Tomoka Kurokawa
Miura Haruma
Ayukawa Taiyou
Kota Yabu
Yaotome Hikaru
Arioka Daiki
Perfume (Ketiga-tiganya)
Tegoshi Yuya
Shirota Yuu
Tanaka Koki
Koike Teppei
Hasegawa Jun
Ayana Sakai (Istrinya Tetsu Laruku)
dan masih banyak lagi.
Yang masih tercatat bersekolah di sini adalah
• Shida Mirai
Yamada Ryosuke
Chinen Yuri
Suzuka Ohgo
Shougo Sakamoto
Yuto Nakajima
Kamiki Ryunosuke
Ayano Hayashi
Jingi Irie
Saaya Irie
Kawashima Umika
Mizuzawa Nako
Tanaka Asami
Mariya Nishiuchi
dan masih banyak lagi.
Quote:
Murid kelas reguler tidak bisa sekelas dengan para
selebriti tersebut, kecuali kalian juga orang terkenal.
Orang terkenal tersebut akan dikumpulkan ke kelas 1-
D. Kalaupun kamu bisa masuk lewat tes yang super
sulit, dijamin kamu akan susah menemui para artis itu.
Gambar diatas adalah angkatan terbaru Horikoshi,
mereka masih duduk di kelas 1 SMA, Mau masuk kelas
2,3. Personil Hey!Say! JUMP, Chinen Yuri, Arioka Daiki
(lulus tahun ini), Yamada Ryosuke. Sebenarnya ada
satu lagi member HSJ yang masih bersekolah di
Horikoshi, Nakajima Yuto. 6 dari 10 member Hey!Say!
JUMP sekolah di Horikoshi.
Spoiler for peraturan di sana gan:
Quote:
Peraturan Horikoshi Gakuen :Sekolah ini diperuntukkan
untuk selebriti, atlit dan anak orang sangat kaya.
Kalau kamu seorang selebriti, kamu HANYA kan
berada di bagian selebriti, kamu tidak bisa bercampur
di bagian lain. Kamu hanya bisa bersosialisasi dengan
yang berada di satu bagian.
1. Tidak diperbolehkan mempunyai hubungan
(pacaran) di sekolah. Murid laki-laki dan perempuan
mempunyai rute ke sekolah yang berbeda. Bila
diketahui guru mempunyai pacar dalam satu sekolah,
maka akan diperintahkan untuk putus. Bila tidak, akan
dikeluarkan. Di sekolah, laki-laki dan perempuan tidak
bisa saling berbicara tanpa alasan yang kuat. Bila
sering bersama, akan mendapat peringatan dari guru.
2. Sekolah ini dipenuhi dengan CCTV. Guru adalah
pelindung. Dan untuk melindungi para idol dan anak
orang kaya di sekolah ini, maka dipasang banyak
sekali CCTV.
3. Dilarang memakai handphone, hanya pada waktu
tertentu saja.
4. Biaya sekolah untuk siswa di kelas TRAIT (artis)
sangat mahal. Karena sekolah yang menyesuaikan
dengan jadwal murid dan melindungi privasinya.
Dilarang memakan snack (makanan kecil). Di sekolah
dan saat perjalanan pulang dilarang membeli snack.
Bila tertangkap, akan dikenakan denda atau ditahan.
5. (Hanya berlaku di kelas TRAIT). Bila siswa ingin
mewarnai rambutnya, mereka harus mengisi formulir,
memberi kejelasan dari kapan dan sampai kapan
rambutnya akan berwarna. Setelah tenggat waktu
yang ditentukan sendiri, mereka harus mewarnai
rambutnya hitam kembali.
6. Aturan baru mulai 15 Januari 2010. Para artis akan
diawasi oleh guru sebagai bodyguard, bahkan
beberapa artis/idol juga membawa bodyguard sendiri.
Siswa kelas reguler (kelas untuk murid2 yg menuju
universitas) sekalipun tidak bisa berbicara dengan
murid di kelas Olahraga atau Idol/Artis saat istirahat
atau di luar sekolah. Bila ketahuan akan dikenakan
denda, ditahan atau dikeluarkan.
7. Artis/Idol akan akan tiba di sekolah dengan mobil,
dan bodyguard menunggu di luar kelas. Artis ini akan
ditemani bodyguard bahkan pada jam istirahat. Siswa
dari kelas Olahraga dan Universitas (reguler) tidak bisa
berbicara dengan artis karena bodyguard hanya
mengijinkan berbicara dengan teman kelas dan orang
yang bekerja dengan sang artis. Artis/Idol tidak boleh
berbicara dengan orang yang bukan artis (tidak
terkenal). Bila melanggar, akan dikeluarkan dari
sekolah.
Sekolah ini mempunyai banyak artis dan atlit terkenal.
Mereka harus menerapkan metode pengajaran yang
khusus bagi siswa yang kesulitan mengikuti jadwal
sekolah. Diharapkan siswa tersebut tidak
meninggalkan sekolah, dan di saat bersamaan, karir
mereka bisa berjalan. Karenanya sekolah ini sangat
terkenal di kalangan artis Jepang.Sekolah ini telah
berdiri sejak 83 tahun lalu. Tujuan pengajarannya
adalah menjadikan siswa-siswanya mempunyai peran
penting di masyarakat, dan yang terpenting, mereka
bisa survive. Sekolah ini bisa di bilang standar
internasional dan jika mengadakan study tour, mereka
ke luar negeri. Yah,sepadanlah semua fasilitas dengan
pendidikannya.
Horikoshi Gakuen ini terbagi menjadi 4 Kelas :
1. University
Bagi (siswa kaya/pintar) yang ingin melanjutkan ke
Universitas.
2. Sports
Kelas bagi siswa terkenal di bidang Olahraga (atlit).
3. Kelas bagi Artis/Idol, Disebut TRAIT, bagi penyanyi,
aktor, idol, dll.
Mempelajari hal-hal yang biasa dipelajari di sekolah
biasa dan juga pengetahuan tentang pekerjaan
mereka.
4. Kelas Beasiswa
Bagi para siswa yang mendapatkan beasiswa di
sekolah ini.
Semangat Horikoshi :
1. Mempunyai tata krama/sikap yang baik dan pantas
2. Mengikuti peraturan
3. Apapun yang kamu lakukan, berusahalah yang
terbaik
4. Mempunyai semangat tim (kerjasama)
5. Kerja keras dan latihan tanpa menyerah.
Siap2 untuk biaya sekolah gan
Spoiler for biaya gan:
Quote:
Biayasekolah :
Biaya Ujian (Examination fee) = 30,000 Yen (sekitar 3
juta rupiah)
Biaya Masuk (Admission fee) = 450,000 Yen (sekitar
45 juta rupiah)
Biaya Sekolah tiap tahun (School Fee) = 546,000 Yen
(54 juta rupiah)
Biaya Fasilitas tiap tahun (Facilities Fee) = 5,567,899
Yen (sekitar 500 juta rupiah). Biaya fasilitas ini dapat
dicicil selama bersekolah dan harus lunas sebelum
lulus.
Biaya tahunan = 996,000 Yen (sekitar 99 juta rupiah)
Biaya tahun pertama = 1,296,000 Yen (sekitar 129
juta rupiah)
Fakta Unik dan Sejarah Mengenai Seragam Sekolah di
Jepang
seragam berwarna merah putih, tiru tua –putih dan
abu” putih adalah seragam yang sering di gunakan di
Indonesia. Walaupun kini banyak sekolah-sekolah
swasta dan international dengan seragam berbagai
corak, modal dan warna, namu belom ada yang
mampu menyangi kepopuleran seragam sekolah negri.
Lantas bagaimana dengan seragam sekolah Jepang
itu sendiri?
Apakah mereka meiliki seragam sekolah nasional
juga? Seperti apa dan bagaimanakah seragam
sekolah yang dikenakan para remaja Jepang?
Sejarah Singkat
Seragam sekolah atau seifuku(制服, mulai hadir di
Jepang lebih dari seratus tahun lalu, tepatnya pada
era Meiji. Menurut museum Seragam Tombow awalnya
seragam sekolah hanya berupa kombinasi kimono
formal, kemeja dan hakama guna meningkatkan
wibawa para siswa.
Namun seiring kemajuan jaman, budaya barat masuk
dan setelah hakama pun di ganti dengan jas gakuran
serta celana panjang hitam atau biru tua. Model jas
seragam gakuran(学ラン terinspirasi dari seragam
militer. Seragam itu memiliki kerah yang tinggi dan
kakuserta kancing logam hingga ke bagian leher.
Kalau di perhatikan seperti “perkimpoian” anatara
seragam marching band dan kostum Men In Black ?
Sailor Girl
Nah, barulah di tahun 1920 para siswa Jepang
(tepatnya di kota Fukuoka) mulai mengenakan
sergambergaya pelaut seperti yang sering kita lihat
saat ini. Seragam ini memiliki scarf berbentuk segitiga,
kelepak di punggung dan di rok yang berpotongan
rendah, terinspirasi dari sergam Angkatan Laut Inggris.
Rupanya sang kepala sekolah di SMU, Elizabeth Lee
adalah yang aslinya bertempat tinggal di Inggris.
Lagipula dia memilih karena pada saat itu AL Inggris
di kenal yang terkuat di samudra.
Peran Seragam
Seragam juga berperan penting bagi pelajar Jepang
menemukan cinta pertama. Saat di duduk di bangku
SMP danSMU, cewek-cewek biasanya mendatangi
cowok (pacar) mereka dan meminta kancing (dai-ni),
yaitu kancing kedua dari atas jas seragam pelajar
cowok yang di sukainya.
Kalau cinta cewe itu tidak bertepuk sebelah tangan,
maka si cowok akan mencopot kancing jasnya lalu di
berikan kepada cewek yang tadi “menembaknya”.
Kenapa harus kancing kedua dari atas? Karena
letaknya paling dekat dengan hati, jadi seolah-olah si
cowok berkata,” kuberikan hatiku untuk mu
”(so..sweet^^)
Seragam Trendy
Untuk beberapa murid dan orang tua yang sadar
mode, seragam sekolah bias di gunakan sebagai
gaya-gayaan sekaligus simbol kemakmuran.
Perancang busana ternama Jepang seperti Hanae Mori
bahkan pernah meluncurkan koleksi seragam sekolah
untuk anak-anak orang kaya. Merekan terkenal
Benneton juga bernita memebuat seragam sekolah
khusus untuk seragam orang Jepang.
Diluar Gerbang Sekolah
Kalau kalian berkunjung ke Jepang (jangan lupa ajak2
ya^^), coba dech perhatikan sekeliling kalian. Seragam
khususnya seragam pelaut pelajar putri bias dengan
mudah dilihat dimana-mana. Mulai dari tokoh komik,
film, papan iklan acara TV dan sebaginya.
Seolah –olah memiliki daya tarik tersendiri. Salah satu
alasannya, mungkin bagi yang meilihat seragam-
seragam itu memiliki nilai nostalgia akan masa remaja
mereka yang serba menyenangkan. Jadi, kalau orang
dewasa melihat anak-anak sekolah berseragam,
katanya hati akan lebih gembira. Makanya banyak
iklan disana yang menggunakan tokoh berseragam
sekolah.
Lambang Keindahan
Kalau di Indonesia para pelajar maunya buru-buru
melepaskan seragam sekolah dan berganti dengan
pakain santai, maka di Jepang sebaliknya. Para
pelajar di sana (terutama siswa Jepang) mengenakan
seragam sekolah setiap saat, bahkan di hari libur
sekalipun.
Whaaa….. nggk punya baju lagi ya?^^ Menurut sebuah
artikel di harian New York Times, remaja-remaja
Jepang sudah menyadari betul kalau keremajaan
mereka memiliki nilai jual dan daya tarik tersendiri.
Malah mereka menganggap kalau dengan seragam
merekaakan terlihat jaul lebih cute (nggk semuanya
cute tuh kayanya^^).

No comments: